Sunday, February 21, 2010

Empat Jam ML di Kamar Hotel Tanpa Kondom

INILAH.COM, London – Ashley Cole memang beringas kalau urusan seks, buktinya di Seattle ketika Chelsea melakukan tur, dia juga ML dengan Ann Corbitt, salah seorang pegawai pemerintahan di sana. Sayangnya, tanpa kondom alias pengaman.

Menariknya, Ashley Cole dan Corbitt ML selama empat jam di sebuah hotel di Seattle berbintang empat. Bek Chelsea ini, sembari menangis berusaha untuk menyelamatkan pernikahannya.

“Saya tidak bisa kehilangan istri saya dengan cara ini. Jika saya kehilangan istri saya, saya tidak ingin hidup,” aku Ashley, seperti dilansir dari the News of the World.

Namun, justru Corbitt yang terus membuka kisah mesumnya dengan Ashley, wanita cantik berusia 28 tahun ini kepada the News of the World mengungkapkan jika Ashley mengaku sudah menikah setelah keduanya ML bersama.

“Ketika dia menelepon saya dan saya berteriak menanyakan padanya, “Apa yang salah dengan dirimua? Kenapa kamu berbohong. Kenapa kamu ML dengan saya di balik punggung istrimua?”

“Tapi dia hanya membalas, dia tidak tahu. Dia mengakui dia berbohong sebelumnya dan kemudian terekspos media. Dia begitu terkejut ketika saya menanyakan hal ini, karena itu saya berpikir dia akan menuai masalah,” imbuh Ann.

Ashley merayu Ann ketika Chelsea menjalani tur di Amerika, Juli silam, “Semuanya terjadi begitu saja, MLnya kurang dari tiga atau empat jam. Saya sangat tepesona betapa mesumnya dia dan betapa dia sangat membutuhkan.

“ML itu seperti dengan pacar sendiri, seseorang yang Anda cintai. Ashley melepas semua baju dan terjadi begitu saja. Dia kreatif dan petualang cinta. Pada akhirnya dia orgasme dan demikian pula saya. Dia tidak hanya menyenangkan dirinya sendiri tapi juga pasangannya,” imbuh Ann.

“Ketika kami tertidur, dia masih ingin mengendus-endus. Saya tidak suka tidur seperti itu dan dia membuat saya menjadi horny. Tapi kami tidak memakai kondom, namun dia romantis, ketika saya bergeser, dia memegang tanan saya dan tetap melakukan kontak, itu manisnya,” jelas Ann.[had]

No comments:

Post a Comment