Thursday, October 29, 2009

Muncul Gerakan Kenakan Pakaian Hitam-hitam Tanda Berkabung

Chandra dan Bibit Ditahan
Muncul Gerakan Kenakan Pakaian Hitam-hitam Tanda Berkabung

Jakarta - Gerakan-gerakan masyarakat untuk merespons penahanan dua pimpinan KPK nonaktif, Chandra M Hamzah dan Bibit Samad Rianto, mulai bergulir. Ada ajakan untuk merespons penahanan ini dengan damai. Salah satunya ajakan untuk mengenakan pakaian hitam-hitam sebagai tanda berkabung.

"Kami mengetuk nurani dan mengajak rekan-rekan untuk bersama-sama mengingatkan para penguasa negeri ini agar tidak lupa dengan amanat penderitaan rakyat. Mari kenakan pakaian hitam-hitam selama beberapa hari kedepan untuk menunjukkan bahwa bangsa ini sedang berkabung secara nasional," tulis salah seorang warga Indonesia, Budhi Masthuri dalam emailnya ke redaksi detikcom, Kamis (29/10/2009).

Budhi Masthuri membawa bendera 'Solidaritas Untuk Indonesia Bersih'. Dia juga mengajak masyarakat berkabung atas penahanan Chandra dan Hamzah dengan mengirimkan dukungan ke email: solidaritasindonesiabersih@yahoo.com.

Berikut email Budhi Masthuri:

Rekan-Rekan Pencinta Indonesia Bersih,

Penahanan dua orang pimpinan KPK sore hari tadi [Kamis, 29 Oktober 2009] adalah bagian dari episode sandiwara negeri ini, semakin memberikan gambaran kepada kita betapa potret kekuasaan dan penegakan hukum semakin buram kelam. Jika kita peduli dengan upaya membangun Indonesia Bersih, mari kita lakukan gerakan moral untuk melawan setiap penyalahgunaan kekuasaan di negeri ini.


Kami mengetuk nurani dan mengajak rekan-rekan untuk bersama-sama mengingatkan para penguasa negeri ini agar tidak lupa dengan amanat penderitaan rakyat. Mari kenakan pakaian hitam-hitam selama beberapa hari kedepan untuk menunjukkan bahwa bangsa ini sedang berkabung secara nasional. Beritahukan 10 rekan Anda jika mendukung gerakan ini, dan silakan kirimkan dukungan Anda ke email: solidaritasindonesiabersih@yahoo.com

Solidaritas Untuk Indonesia Bersih
Budhi Masthuri

Gerakan merespons penahanan Chandra dan Bibit juga beredar di Twitter dan Facebook. Mereka menyatakan kekecewaan dan prihatin atas penahanan Chandra dan Bibit.
(asy/gah)

No comments:

Post a Comment